Pilot
Well, akhirnya bisa juga ngoprek tuk buat subtitle dengan extension .sub dan .idx, hehehe. Mmmmm agak senang dengan extension ini karena saat tampilan di layar TV lebih bersih dan agak lebih enak dilihat saat nonton. Walaupun masih ada yang belum bisa adalah cara menempatkan posisi subtitle di menit tertentu, tapi ya sutralah, ini aja dulu dah cukup.
Software Pendukung
- AVIAddXSubs; mirror; Software ini yang akan kita gunakan untuk mengkonversi .srt menjadi sub/idx.
- VobsubMuxer; mirror; Software optional aja, untuk menggabungkan 2 atau lebih file sub/idx yang bisa dimanfaatkan untuk subtitle berbagai bahasa.
Creates idx/sub subtitles
for any kind of video file.

Convert Subtitle SRT to SUB/IDX
Sebetulnya, awal sebelum menggunakan AVIAddXSubs, saya menggunakan Txt2Vobsub tapi kok hasilnya jadi berwarna pinky boys, hehehe. Entahlah, malas ngopreknya lagi, akhirnya cari-cari software lain dan ternyata dapat AVIAddXSubs dan versi terakhir adalah 9.15 dan itu pun katanya dah gak di develop lagi.
OK, kita mulai aja proses konversi srt ke sub/idx.
- Setelah download, tinggal ekstrak aja, gak perlu di install dan terserah taruhnya dimana aja, asal jangan dihati aku… hihihi… hrrrr….. hueeeeee.
- Pada tab Create XSUB or Idx/Sub klik tombol … yang sejajar dengan teks field untuk File Name(s) (.avi or .srt or .idx). Or Folder(s). In case of many separate with untuk memilih file .srt yang akan di convert.
- Setelah itu klik pada tab Configuration 1 dan didalamnya ada tab SUB1 sampai SUB8 dan tab idx/sub. Yang akan kita buka adalah tab SUB1 dan tab idx/sub. mmmmm SUB2 sampai SUB8, entahlah untuk apa, belum coba-coba lagi, hehehe. Males mau coba lagi, takut kelamaan ngoprek dan jadi males dokumentasikannya, xixixi.
- Buka tab SUB1
- Pilih Idx/Sub (avi,mkv,mp4)
- Language Code => English (en) atau Indonesian (in); Sesuaikan dengan bahasa subtitle. Di VLC bahasanya terdeteksi tapi saya coba di WDTV jadi Unknown
- Font => Arial; Setelah compare dengan Verdana sepertinya saya pilih Arial aja, karena y nya ada lengkungan di ujungnya, xixixi. Dan canggihnya dari idx/sub ini, kita bisa pakai font jenis apa pun, terserah kita, tidak seperti srt yang kita harus rubah menggunakan tag dan itu pun harus terinstall fontnya di OS, nah… kalau di TV? kan gak bisa pakai custom font, hehehe. Nah kalau pakai idx/sub ini ya bisa, tapi saya lebih pilih Arial untuk kenyamanan membaca aja.
- Font Size => 42; atau sesuaikan dengan keinginan besarnya
- Width => 130%; atau sesuaikan dengan keinginan lebar tampilan fontnya
- Subtitle Bitmap => 1920 X 1080; well, sepertinya ini yang paling penting untuk didulukan, hehehe. Yaitu resolusi dari movienya.
- Subtitle Position
- Center At (CP) => 960; Ini diambil dari 1920 : 2
- Vertical Position (VP) => 920; Ini disesuaikan dengan hight resolution movie nya. Ada yang kasih tips sih katanya 1080 – 20, tapi setelah saya coba kok terlalu kebawah, dan setelah coba-coba 920 sepertinya yang sesuai selera saya, hehehe.
- Untuk konfigurasi lainnya, saya biarkan default.
- Buka tab idx/sub dan samakan setingnya seperti di tab SUB1, yaitu:
- Subtitle Bitmap => 1920 X 1080
- SubWidth => 87%
- Subtitle Position => Center At (CP) => 960
- Subtitle Position => Vertical Position (VP) => 920
- Buka tab SUB1
- Kemudian kembali ke tab Create XSUB or Idx/Sub dan klik tombol Start
- Setelah itu akan ada 2 file baru dengan nama yang sama dengan file .srt yang kita pilih sebelumnya tetapi dengan ekstension .sub dan .idx.
Menggabungkan File SUB/IDX
Biasanya setiap file video saya sertakan minimal 2 bahasa, yaitu English dengan menambahkan .eng sebelum .srt dan bahasa Indonesia dengan menambahkan .ind sebelum .srt. Sedangkan tuk file IDX/SUB ini saya pengennya hanya ada satu saja tapi mencakupi 2 bahasa yang saya inginkan. Nah fungsi dari software VobsubMuxer By TrustFM ini sangat membantu. Walaupun untuk dilayar TV title bahasanya menjadi Unknown. Ya semoga aja karena WDTV yang dipakai adalah model lama, hehehe.